█│SHARING│█ MINDSET Pengusaha Sukses

Selamat membaca . Software Akuntansi Laporan Keuangan Terbaik Permisi gan, nubi ijin buka arrange baru, semoga bermanfaat... Disini cardinal pengen distribution tentang MINDSET seorang entrepreneur, karena menurut pengetahuan cardinal bourgeois itu bukan hanya masalah teknis manajemen, tetapi noetic seorang bourgeois yang bisa bertahan di segala kondisi pasar yang semakin ramai ini. Ane bakal deal ilmu yang masih cekak cardinal disini, sapa tau ada mastah2 disini yang berkenan menambahi atau mengkoreksi atau saling berdiskusi tentang mindset pengusaha. Mungkin pembahasan disini nggak terlalu teknis, lebih ke pola pikir pengusaha yang memberi manfaat kepada pongid lain. Karena dikaskus adalah tempat berbagi, cardinal mulai dari judul BERBAGI (Giving, is the newborn Receiving) Jika anda masih memakai sistem operasi windows, pastinya agan tahu Bill Gates, herb pendiri microsoft, pongid yang sama yang bertahun-tahun dinobatkan sebagai pongid terkaya di dunia. akhir-akhir ini posisi pongid terkaya di dunia sudah digantikan oleh pengusaha asal meksiko, yang cardinal lupa siapa namanya. beberapa kalangan bilang, "iya soalnya separuh lebih kekayaannya untuk calculate gates foundation, coba kalo dia nggak pernah bikin badan amal itu sama istrinya, pasti tetep jadi yang pertama." Kalo menurut cardinal itu malah kebalik, calculate gates nggak akan sekaya itu kalo nggak pernah berbagi sama pongid lain. __________________________________________________ _______________ Pernah denger nggak, pongid bilang, sedekah kita akan dibalas 10 kali lipat. Maaf bukan bermaksud SARA, tapi di agama cardinal ada hari raya kurban yang mengharuskan kita untuk menyembelih kambing bukan untuk berpesta tapi untuk dibagi-bagikan ke pongid yang kurang mampu. Mungkin ada agan-agan yang bisa nyari contoh buat ane, ada nggak pongid yang tiba-tiba jatuh miskin karena dia suka menolong/berbagi dengan orang-orang yang tidak mampu? Kalo menurut ane, bukan sedekah yang seseorang jatuh miskin, tapi mungkin gaya hidup yang nggak sesuai, menghambur-hamburkan uang untuk hal-hal yang "kurang penting". __________________________________________________ ____________ Padahal, apa yang terjadi di masa depan adalah hasil dari perbuatan kita di masa lalu dan sekarang. Dulu waktu cardinal masih aktif di sebuah perusahaan MLM (jangan opposing dulu sama MLM, sebenarnya ilmu di MLM itu sama dengan ilmu bisnis karena dasarnya SELLING bukan asal cari downline, cuma memang beberapa oknum yang kurang bertanggung jawab, atau dalam beberapa kasus MLM nya yang nggak beres) cardinal diajarin orang-orang yang sukses di MLM itu beberapa trik. Setiap tim yang akan presentasi di suatu kota (luar kota) begitu masuk kota tersebut mereka cari musjid yang nggak gede-gede amat, sholat dulu bareng-bareng, abis gitu masukin sedekah ke kotak amal sebesar 10% dari direct yang mereka mau. Jadi kalo mau approaching 10 juta, masukin deh 1 juta. Dan hasilnya beberapa kali melampaui target, meskipun beberapa dibawah itu, tapi itupun nggak jauh2 dari target. "Waduh gan, banyak banget yah, sedekah aja 1 juta?" Kalo dipikiran agan muncul pertanyaan kayak gitu, berarti agan masih memegang teguh logika. Oke, kalo mau bermain logika, misal agan dapet proyek gede nih, kan pasti ada tuh pajak 10 persen. Masak sedekah ke Yang Maha Pemberi Hidup aja agan mempertanyakan, sedangkan "sedekah" ke pemerintah agan nggak protes? Kalo memang belum terbiasa, mulai lah dinaikkan sedikit. Biasanya sedekah 1000 coba dijadikan 10.000. Nggak ikhlas? Nggak papa, setelah beberapa kali sedekah ntar juga ikhlas juga. Kalo udah iklas 10.000 naik jadi 50.000, begitu seterusnya, kalo bisa dari anggaran bisnis agan ada "pengeluaran sedekah" jangan nunggu sisa, ntar rejeki agan juga sisa-sisa. "Ah gan, kalo dikasih pengemis tuh kayak membodohkan bangsa, pengemis merajalela, apalagi sekarang maternity pengemis terorganisir, ada yang ngakunya ngemis tapi sebenarnya kaya." Kalo masih ragu kayak gitu, coba agan diem sejenak liat keadaan sekitar, pasti ada sebuah keluarga yang hidup kekurangan, kakek-nenek meskipun udah tua tapi tetap tegar jualan mainan anak. Coba agan mampir sejenak basa-basi terus bawain beras yang 10kg, bagi kita mungkin nggak seberapa, tapi bagi beliau...Wuiiihh... bakalan bergetar hati agan. Coba rasakan sendiri sensasi "memberi". Coba deh... __________________________________________________ ____________ Disini cardinal nggak cuma ngomongin berbagi dalam bentuk materi. Tapi juga berbagi dalam bentuk ilmu atau keterampilan. Contoh, cardinal ada ilmu desain, kebetulan kuliah jurusan DKV, cardinal juga cari duit dari desain-desain gitu, kalo sama klien perusahaan, cardinal kasih calculate sesuai dengan kerjaan, tapi kalo sesama mahasiswa dan itu buat tugas mahasiswa bukan komersial cardinal nggak pernah bilang harga, dikasih syukur, nggak dikasih ya semoga dapet klien gede. Dan beneran, beberapa klien gede mulai datang. Ilmu baik jangan disimpen sendiri, dibagiin seperti cardinal sekarang berbagi ilmu kepada juragan sekalian, sambil berharap bakal ada tambahan ilmu buat cardinal di masa mendatang. __________________________________________________ ______________ Sebenarnya masih banyak yang mau cardinal distribution tentang berbagi, tapi kalo banyak-banyak ntar bosen,ini aja udah kebanyakan keliatannya. Dicoba dulu aja tips dari cardinal diatas. Kalo respon trit ini bagus, cardinal akan terusin ke mindset yang lain. semoga bermanfaat... Jual Mobil Murah . Ultrabook Notebook Tipis Harga Murah Terbaik . Harga Notebook .
Angga Sanusi
Bookmark and Share

0 comments:

Post a Comment